Pasti kamu sering bingung dengan urutan atau susunan pohon keluarga atau yang disebut silsilah keluarga, bukan? Padahal, memahami silsilah keluarga sangat penting. Terutama karena keluarga adalah kerabat terdekat kita. Oleh karena itu, kamu harus tahu siapa anggota keluarga kamu dan bagaimana hubungan mereka dengan satu sama lain.
Untuk mempermudah pemahamanmu, ada yang disebut family tree atau pohon keluarga. Dengan family tree, kamu dapat melihat hubungan antara keluarga inti hingga keluarga besar. Misalnya, orang tua terdiri dari ayah dan ibu, serta ada juga saudara kandung. Selain itu, ada keluarga besar seperti kakek nenek, sepupu, om tante, dan lain sebagainya. Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas family tree. Yuk, disimak!
Pengertian Keluarga
Kamu tahu, keluarga itu seperti kelompok ya. Mereka saling terkait satu sama lain melalui ikatan darah, perkawinan, atau adopsi. Tujuan terbentuknya keluarga adalah untuk memberi dukungan sosial, ekonomi, emosional, dan spiritual.
Keluarga juga merupakan unit sosial dasar yang membentuk pondasi serta menjadi tempat belajar nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Melalui keluarga, kamu bisa berlatih cara bergaul dengan orang lain agar bisa menjalin hubungan yang sehat.
Di dalam keluarga, kamu bisa belajar banyak hal, seperti keterampilan komunikasi, kerjasama, dan cara menghormati orang lain. Oleh karena itu, keluarga sangat penting. Mereka selalu siap menjadi sistem pendukungmu dan memberikan dukungan kapan pun kamu membutuhkannya
Pengertian Family Tree
Family tree sebenarnya adalah gambaran hubungan antar anggota keluarga yang seringkali digambarkan dalam bentuk diagram. Diagram ini menunjukkan hubungan antar keluarga dalam satu keluarga besar.
Tahukah kamu mengapa kehidupan manusia diibaratkan sebagai pohon? Hal ini karena pohon melambangkan sejarah dan silsilah keluarga yang dapat direpresentasikan dengan gambaran pohon. Kata “sejarah” sendiri diambil dari bahasa Arab, yaitu “syajaratun” yang berarti pohon. Jadi, bisa dikatakan bahwa sejarah kehidupan manusia sangat erat kaitannya dengan gambaran pohon.
Mengapa diperlukan Family Tree?
Gambaran silsilah keluarga itu sangat penting, lho! Bukan hanya sebagai hiasan dinding rumah, tapi juga bisa membantu kamu memeriksa garis keturunanmu.
Dengan memahami pohon keluarga, kamu dapat melihat bagaimana sejarah keluargamu terbentuk dari generasi ke generasi. Biasanya, setiap individu digambar dalam kotak dan dihubungkan satu sama lain untuk menunjukkan hubungan antara anggota keluarga.
Selain itu, penting juga untuk mengetahui bahwa gambar pohon keluarga biasanya dibagi menjadi beberapa level untuk setiap generasi, sehingga lebih mudah untuk melihat siapa yang berada di garis keturunan tertentu. Pohon keluarga dapat digambarkan secara vertikal (dari atas ke bawah) atau horizontal (menyamping).
Macam-macam Family Tree
1. Nuclear Family (Keluarga Inti)
Mungkin kamu sudah pernah mendengar istilah keluarga inti atau nuclear family, kan? Nah, itu adalah istilah yang digunakan untuk keluarga yang terdiri dari dua generasi, yaitu orang tua dan anak-anak yang belum menikah atau single. Misalnya, kamu menikah dengan si Neymar Jr dan memiliki dua anak, maka keluarga inti kamu terdiri dari kamu, si Neymar Jr, dan dua anak kamu. Nah, itu adalah contoh dari nuclear family. Siapa saja anggota keluarga inti? Kamu bisa lihat di bawah ini!
- Parents: Orang tua
- Mother: Ibu
- Father: Ayah
- Spouse: Pasangan (suami istri)
- Husband: Suami
- Wife: Istri
- Child: Anak (satu anak/singular)
- Children: Anak-anak (plural/jamak)
- Son: Anak laki-laki
- Daughter: Anak perempuan
- Sibling: Saudara kandung
- Sister: Saudara perempuan
- Older sister: Kakak perempuan
- Younger sister: Adik perempuan
- Brother: Saudara laki-laki
- Older brother: Kakak laki-laki
- Younger brother: Adik laki-laki
- Twins: Saudara kembar
- Twin brother: Saudara kembar laki-laki
- Twin sister: Saudara kembar perempuan
2. Extended Family (Keluarga Besar)
Kalau kamu diminta menghafal seluruh nama atau anggota dari extended family, mungkin sulit ya. Extended family sebenarnya terdiri dari seluruh anggota keluarga dengan lintas generasi, bukan hanya antara kamu dan orang tua saja. Kalau kamu penasaran, berikut adalah beberapa anggota dari extended family:
- Grandparents: Kakek dan nenek
- Grandmother: Nenek
- Grandfather: Kakek
- Relatives: Saudara
- Uncle: Paman (Saudara laki-laki ayah/ibu)
- Aunt: Bibi (Saudara perempuan ayah/ibu)
- Cousin: Sepupu (Anak/anak-anak dari paman)
- Nephew: Keponakan laki-laki (Anak dari kakak atau adik berjenis kelamin laki-laki)
- Niece: Keponakan perempuan (Anak dari dari kakak atau adik berjenis kelamin perempuan)
3. Different Generation (Keluarga Beda Generasi)
Different Generation atau Keluarga Beda Generasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan situasi ketika anggota keluarga berbeda usia dengan selisih yang cukup jauh. Misalnya, jika orangtua memiliki anak di usia yang lebih tua, maka anak mereka akan menjadi bagian dari generasi yang berbeda dengan teman sebayanya.
Situasi seperti ini dapat menimbulkan tantangan dalam hal komunikasi dan pemahaman antara anggota keluarga yang berbeda generasi. Anggota keluarga yang lebih tua mungkin memiliki nilai-nilai dan pandangan yang berbeda dengan yang lebih muda, dan sulit bagi mereka untuk memahami apa yang penting bagi anak-anak dan remaja saat ini. berikut adalah beberapa anggota dari Different Generation:
- Forefathers: Nenek moyang
- Great-grandfather: Ayah dari kakek/nenek, atau yang biasa disebut kakek buyut
- Great-grandmother: Ibu dari kakek/nenek, atau yang biasa disebut nenek buyut
- Great-grandchild: Cicit (anak dari cucu)
- Great-grandson: Cicit laki-laki (anak laki-laki dari cucu)
- Great-granddaughter: Cicit perempuan (anak perempuan dari cucu)
- Great-aunt: Bibi dari kakek/nenek
- Great-uncle: Paman dari kakek/nenek
- Grandchild: Cucu (Sebutan bagi orang tua pada anak dari anaknya yang sudah menikah)
- Grandson: Cucu laki-laki
- Granddaughter: Cucu perempuan
4. The In Laws
Saat kamu memutuskan untuk menikah dengan pasanganmu, keluargamu dan keluarganya pun menjadi satu. Keluarga pasanganmu yang kamu peroleh setelah menikah disebut sebagai keluarga in-law atau mertua. Mereka biasanya diidentifikasi dengan adanya akhiran -in-law. Istilah-istilah dalam bahasa Inggris yang sering dipakai untuk menyebut keluarga in-law antara lain:
- Parents-in-law: Ayah dan ibu dari pasangan alias mertua
- Father-in-law: Ayah mertua (ayah dari pasanganmu)
- Mother-in-law: Ibu mertua (ibu dari pasanganmu)
- Son-in-law: Menantu laki-laki (pasangan dari anakmu)
- Daughter-in-law: Menantu perempuan (pasangan dari anakmu)
- Brother-in-law: Saudara ipar laki-laki (suami dari kakak atau adikmu)
- Sister-in-law: Saudara ipar perempuan (istri dari kakak atau adikmu)
- Cousin-in-law: Sepupu ipar
5. Reconstitude Family
Kamu tahu nggak kalau keluarga terkadang bisa terbentuk lagi ketika salah satu dari orang tua menikah lagi setelah bercerai? Jadi, bisa jadi ayah atau ibu kamu menikah dengan orang baru dan keluarga baru pun terbentuk deh.
Nah, keluarga semacam ini sering disebut dengan istilah keluarga campuran atau step family, blended family, atau the family mix. Biasanya, kamu bisa bedakan dengan mudah di dalam bahasa Inggris karena family members nya sering diawali dengan kata step- atau half-. Berikut adalah beberapa anggota dari Reconstitude Family:
- Step-parent: Orang tua tiri (ayah tiri atau ibu tiri)
- Step-child: Anak tiri (anak pasanganmu dari pernikahan sebelumnya)
- Step-brother: Saudara tiri laki-laki (anak dari pernikahan sebelumnya dari ayah tiri atau ibu tiri)
- Step-sister: Saudara tiri perempuan (anak dari pernikahan sebelumnya dari ayah tiri atau ibu tiri)
- Half-sibling: Saudara seayah/seibu (saudara yang hanya memiliki salah satu orang tua yang sama dengan kamu)
Mengetahui hubungan dan garis keturunan dalam keluarga itu sangat penting, loh! Dengan begitu, kamu bisa mengetahui darahmu dari siapa dan juga memperkuat hubungan sosial dan emosionalmu.
Selain itu, kamu juga bisa mengetahui sejarah keluargamu dari generasi ke generasi dan menjadi pengingat betapa pentingnya keluarga sebagai sistem dukungan. Jangan lupa, keluarga adalah unit sosial dasar yang membantu kita belajar dan tumbuh.
Jika kamu ingin mempelajari lebih lanjut tentang family tree atau pohon keluarga, tidak perlu khawatir karena saat ini banyak kursus bahasa Inggris online yang bisa membantumu. Dengan mengikuti kursus tersebut, kamu bisa mempelajari tentang vocabulary yang berkaitan dengan keluarga dan pohon keluarga serta belajar cara menyusun dan memahami family tree dengan lebih baik.
Jangan biarkan kebingungan mengenai silsilah keluarga mengganggumu, segera daftar ke kursus bahasa Inggris online dan tingkatkan kemampuanmu dalam memahami hubungan antar anggota keluarga. Siapa tahu, kamu bisa menemukan fakta menarik tentang keluargamu yang belum pernah kamu ketahui sebelumnya!